Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar – Anda dapat menyusui bayi Anda dalam berbagai posisi. Saat Anda baru melahirkan bayi dan menyusui adalah hal yang baru, Anda mungkin ingin mencoba beberapa posisi menyusui umum yang pernah Anda baca atau lihat. Kemudian, saat Anda semakin percaya diri, Anda bisa bereksperimen dengan posisi lain. 

. Ibu bisa menyusui sambil berbaring, duduk, atau bahkan berdiri. Jika kamu menyukai posisi yang belum pernah dilihat atau didengar sebelumnya, tidak apa-apa juga, Bu. Selama Anda dan bayi Anda merasa nyaman, dan bayi Anda dapat menyusu dengan baik, Anda dapat menyusui dalam posisi apa pun yang Anda pilih.

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Namun pada dasarnya ada 5 posisi menyusui yang paling umum dilakukan, terutama bagi ibu yang sudah memiliki bayi. Berikut 5 posisi menyusui yang paling umum, seperti dilansir

Rumah Sakit Sari Asih Group

Posisi alami ini bisa digunakan sejak pertama kali Anda mulai menyusui. Ini adalah pilihan yang baik bagi siapa saja, namun bisa sangat berguna jika Anda memiliki payudara kecil, menyusui prematur, bayi kembar, atau bayi yang mengalami kesulitan melekat pada payudara Anda.

Mungkin merupakan posisi menyusui yang bisa dianggap paling populer. Mungkin sulit untuk menyusui dengan posisi ini sejak awal, tetapi setelah bayi Anda menyusu dengan benar, ini adalah cara menyusui yang nyaman dan umum.

Atau posisi menyusui gendong, cocok untuk menyusui bayi prematur, bayi baru lahir, dan bayi yang kesulitan melakukan pelekatan. Posisi ini memudahkan Anda melihat puting dan mulut bayi. Selain itu, karena Anda memegang kepala bayi, Anda memiliki kontrol lebih besar untuk membimbing bayi agar dapat melakukan pelekatan dengan baik.

Karena anak tidak tengkurap ibunya. Ibu dengan payudara besar dan puting datar atau terbalik mungkin juga lebih suka menggunakan pegangan ini. Ini adalah posisi lain yang memberikan gambaran lebih baik tentang mulut dan puting bayi Anda.

Penting Mom Tahu! Ini Loh Cara Pelekatan Menyusui Yang Benar

Posisi menyusui bayi dengan posisi berbaring miring sangat baik dilakukan saat ibu dalam keadaan lelah dan ingin menyusui sambil berbaring. Ini merupakan pilihan yang sangat alami untuk menyusui di malam hari, dan juga bermanfaat bagi ibu yang menjalani operasi.

Namun yang pasti jika Bunda memilih untuk menggunakan salah satu posisi menyusui tersebut atau sedang mencari posisi baru untuk diri sendiri, ada baiknya Bunda mengubah posisi yang Bunda gunakan secara berkala. Dengan menggunakan posisi menyusui yang berbeda, Anda akan memungkinkan bayi Anda mengosongkan area payudara yang berbeda dengan lebih efektif. Ini akan membantu mencegah penyumbatan saluran susu dan masalah umum menyusui lainnya.

Pelekatan yang tidak tepat adalah penyebab paling umum dari ketidaknyamanan pada payudara, terutama pada puting yang nyeri. Tempelkan bayi Anda yang baru lahir ke dada Anda dengan saran dari

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Trik ini membuka mulut bayi Anda sangat lebar, seperti sedang menguap. Beberapa konsultan laktasi menyarankan untuk mengarahkan puting ke hidung bayi lalu mengarahkan ke bibir atas untuk membuka mulut lebar-lebar. Hal ini mencegah bibir bawah terselip saat menyusui. Jika bayi Anda menarik diri, usap lembut pipi di sisi yang paling dekat dengan Anda. Refleks rooting akan menyebabkan bayi menoleh ke arah payudara Anda.

Leaflet Cara Menyusui Yang Benar Pdf

Jangan gerakkan payudara ke arah mulut atau memasukkan puting ke dalam mulut di tempat yang tidak Anda inginkan. Sebaliknya, biarkan anak Anda mengambil inisiatif. Mungkin perlu beberapa kali percobaan sebelum bayi membuka mulutnya cukup lebar untuk menyusu dengan benar.

Mengisap puting susu saja akan memberikan tekanan pada kelenjar susu dan dapat menyebabkan rasa sakit dan pecah-pecah. Namun di tempat yang tepat, aksi mulut, lidah dan bibir memijat susu dari kelenjar susu.

Setelah bayi Anda melekat dengan benar, Anda dapat menekan payudara dengan jari Anda untuk menariknya menjauh dari hidung bayi. Membesarkan bayi sedikit juga dapat memberikan sedikit ruang bernapas. Namun saat Anda bergerak, pastikan Anda tidak melonggarkan cengkeraman anak Anda pada areola.

Periksa pipi: Anda akan melihat gerakan yang kuat, tegas dan berirama. Artinya bayi Anda berhasil menyusu dan menelan.

Cara Menyusui Dengan Benar

Jika Anda perlu menurunkan bayi untuk menyusu lagi, lepaskan cengkeramannya dan mulailah menggelitik bibir lagi agar bayi menyusu dengan puting susu dan areola di dalam mulutnya. Pada awalnya, mungkin diperlukan beberapa kali percobaan. Tapi jangan khawatir dan teruslah berusaha ya, Bu. Tetap semangat untuk menyusui ya, mama.

Menyusui Adakah makanan untuk ibu menyusui agar bayi bisa buang air besar dengan baik? Inilah Fakta Menyusui 4 Tanda Bayi Penuh ASI yang Jarang Dipahami, Salah Satunya Kebahagiaan Ibu Menyusui 11 Cara Mudah. Perlu Bunda Tahu, Tanda-tanda Bayi Cukup ASI 5 Potret Nola Be3 Bingung menyapih Nakeya, meski sudah 2 tahun lebih menyusui di lingkungan budaya kita saat ini, melakukan hal yang wajar tidak selalu mudah oleh karena itu perlu ilmu yang tepat dan pelatihan. Fakta menunjukkan 40% wanita tidak menyusui anaknya karena banyak yang mengalami nyeri dan pembengkakan pada payudara.

Teknik menyusui yang benar seringkali terabaikan, ibu tidak memahami penatalaksanaan yang benar, misalnya pentingnya ASI, cara keluar ASI (fisiologi menyusui), posisi menyusui yang mana dan perlekatan yang baik agar anak dapat menyusu dengan efektif. Jika tidak diikuti maka akan berdampak pada terhambatnya pertumbuhan. Teknik menyusui yang baik dan benar banyaknya ASI dipengaruhi oleh waktu awal menyusui, frekuensi menyusui, tuntasnya pengosongan payudara setiap kali menyusui, posisi anak saat menyusui, dan kemampuan anak dalam menyusui secara efektif. . Kecukupan ASI dapat diukur dari respon anak setelah disusui, frekuensi buang air kecil, buang air besar, dan penurunan berat badan tidak lebih dari 7% dari berat badan lahir. Apabila proses pemberian ASI tidak maksimal maka akan menimbulkan dampak negatif, karena lingkungan anak mempunyai pengaruh yang besar terhadap rangsangan produksi ASI selanjutnya. Namun, seringkali para ibu kurang mendapatkan informasi yang benar mengenai manfaat menyusui.

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Teknik menyusui yang benar adalah cara memberikan ASI pada bayi dengan perlekatan dan posisi ibu dan bayi yang benar. Untuk mencapai keberhasilan menyusui diperlukan pengetahuan tentang teknik menyusui yang benar. Indikator proses menyusui yang efektif antara lain adalah posisi ibu dan anak yang benar (

Jual Leaflet Atau Brosur

Cara menyusui yang benar dapat dipengaruhi oleh umur, paritas, status pekerjaan ibu, permasalahan payudara, usia kehamilan, berat badan lahir, kurangnya pengetahuan dan informasi mengenai pemberian ASI yang benar, manajemen rumah sakit yang seringkali tidak memperbolehkan perawatan artikular, dan seringnya kesehatan. fasilitas yang benar-benar memberikan susu formula kepada bayi.

Menyusui dengan teknik yang salah akan menimbulkan masalah seperti puting terasa nyeri dan ASI tidak keluar secara maksimal, sehingga mempengaruhi produksi ASI dan selanjutnya menimbulkan keengganan untuk menyusui. Hal ini menyebabkan ASI bayi tidak mencukupi. Menurut Riksani, penggunaan teknik menyusui yang benar akan memaksimalkan keluarnya ASI sehingga keberhasilan menyusui dapat tercapai.

Ibu yang menginginkan manfaat ASI yang optimal bagi bayinya harus memahami teknik menyusui yang benar dan memberikan ASI eksklusif hingga 6 bulan. Ibu seringkali mengalami permasalahan dalam menyusui karena kurangnya pengetahuan ibu tentang teknik menyusui, seperti cara menempelkan payudara pada payudara, cara menghisap bayi yang tidak tepat sehingga mengakibatkan puting terasa nyeri. Selain itu, banyak hal yang perlu diperhatikan ibu agar dapat menyusui dengan baik dan benar, yaitu pengetahuan tentang gizi ibu, istirahat yang cukup, dan pikiran yang tenang.

Areola adalah bagian berwarna gelap di sekitar puting. Ibu yang perlu berhati-hati saat menyusui adalah dengan meletakkan sebagian besar Areola lebih rendah di mulut bayi.

4 Cara Menyusui Bayi Prematur Baru Lahir Yang Baik Dan Benar

Saat ibu memasukkan puting dan areola ke dalam mulut bayi, pastikan mulutnya terbuka lebar, tanpa menutup mulut ke dalam atau memencetnya ke dalam.

Saat menghisap puting, sebaiknya bibir bayi terbuka di bagian bawah, sehingga sebagian besar areola bagian bawah masuk ke dalam mulut bayi.

Insya Allah bila posisi dan perlekatannya benar maka produksi ASI tetap melimpah dan kebutuhan nutrisi anak tetap optimal.

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Faiqah, S., & Hamidiyanti, BYF (2019). Edukasi tentang positioning dan pelekatan saat menyusui dalam upaya meningkatkan keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sasambo, 3 (1), 105-111. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i1.2729

Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Menyusui Bayi

Keni, NWA, Rompas, S., & Gannika, L. (2020). Tingkat pengetahuan dan sikap terhadap teknik menyusui pada ibu nifas. Jurnal Keperawatan, 8 (1), 33. https://doi.org/10.35790/jkp.v8i1.28409

Rinata, E., Rusdyati, T., & Sari, P.A. (2016). Teknik Menyusui, Posisi, Perlekatan dan Efektivitas Hisap – Penelitian pada Ibu Menyusui di RSUD Sidoarjo. Pertemuan Ilmiah Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 128-139.

Subekti, R. (2019). Teknik menyusui yang benar di desa Wanaraja kecamatan Wanayasa kabupaten Banjarnegara. Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNSIQ, 6 (1), 45-49. https://doi.org/10.32699/ppkm.v6i1.550 Menyusui merupakan momen penting bagi ibu dan anak. Hanya saja, terkadang menyusui bisa terasa tidak nyaman jika pelekatannya tidak tepat ya, Bu.

Oleh karena itu, agar ibu dan anak merasa nyaman selama menyusui, maka harus mengetahui posisi perlekatan ASI yang baik dan benar. Berikut 5 posisi menyusui yang cocok:

Bagaimanakah Cara Menyusui Yang Benar

Dalam posisi ini, gendong bayi dengan nyaman dan menghadap ke dada Anda, lalu peluk bayi. Kepala bayi berada di siku ibu. Sedangkan lengan ibu menopang bokong bayi. Tempatkan kepala, telinga, dan bahu bayi dalam satu garis lurus.

“Lengan bayinya memeluk ibunya, jadi bayinya memeluk ibunya, jadi tidak perlu perban. Jadi perban bayinya dibuka dulu,” kata Ameetha dikutip dari kanal YouTube Ameetha Drupadi.

Pastikan hidung dan mulut bayi berada di depan kepala Anda. Lalu masukkan sebagian besar areola payudara Anda ke dalam mulut bayi.

Cara Menyusui Yang Baik Dan Benar

Posisi ini kebalikan dari posisi cradle. Untuk melakukan ini, tangan Anda menopang leher dan bahu bayi. Kemudian tangan kiri ibu yang berada di dekat payudara menopang payudara untuk memasukkan areola ke dalam mulut bayi.

Ibu, Ini Cara Menyusui Bayi Yang Benar Dan Mengatasi Puting Lecet

Posisi ini biasanya digunakan jika ibu memiliki puting rata, terbalik. Ini memudahkan ibu menerima anak, kata Ameetha.

Posisi menyusui. Ibu memberi makan anak itu

Artikel Terkait

Leave a Comment